Otak-Otak Bakar adalah camilan tradisional khas Indonesia yang terkenal dengan aroma daun pisang bakar dan rasa gurih ikan yang lembut. Terbuat dari campuran daging ikan tenggiri, santan, dan bumbu rempah, adonan otak-otak dibungkus daun pisang lalu dibakar hingga harum. Biasanya disajikan dengan sambal kacang atau saus cuko pedas manis khas Palembang.
Potong daun pisang ukuran ±20×15 cm, lalu layukan di atas api agar lentur.
Campur daging ikan halus, santan, putih telur, tepung tapioka, bawang putih, garam, gula, dan merica. Aduk hingga rata dan halus. Tambahkan daun bawang, aduk kembali.
Ambil 1 sendok makan adonan, letakkan di atas daun pisang, pipihkan sedikit, lalu bungkus dan sematkan ujungnya dengan tusuk gigi.
Panggang otak-otak di atas bara api atau teflon hingga kedua sisinya kecokelatan dan harum.
Haluskan semua bahan saus, masak dengan sedikit air hingga mengental dan matang.
Hidangkan otak-otak bakar hangat dengan saus kacang atau sambal cuko pedas manis.
Gunakan ikan tenggiri segar agar hasil otak-otak lebih lembut dan tidak amis.
Bisa juga dikukus terlebih dahulu sebelum dibakar agar matang sempurna.
Untuk cita rasa berbeda, campurkan sedikit daun jeruk iris ke dalam adonan.
Jika ingin lebih pedas, tambahkan sambal rawit halus pada saus.